Jumat, 29 November 2013

Tahap Pengenalan

Pengenalan pasangan burung kenari (jantan dan betina) merupakan tahap permulaan dari proses penjodohan. Pada tahap ini burung kenari yang akan dijodohkan disiapkan pada sangkar yang berbeda. Masing-masing sangkar diberi makanan dan minuman secukupnya. Di dalam sangkar burung kenari disiapkan sarang tempat bertelur pada sangkar betina dan diletakkan lebih tinggi dari tempat pakan dan minum.

Alasan penempatan sarang lebih tinggi dari tempat minum adalah supaya indukan yang sedang mengerami telurnya tidak merasa terganggu yang di akibatkan oleh penangkar yang  sedang mengganti air munum atau pakannya. Untuk kenyamanan betina dalam mengerami telurnya, disamping sarang di sebelah luar sangkar dilapisi dengan kertas sak semen agar gangguan dari luar dapat dikurangi. Angin yang bertiup dengan kencang dapat ditahan oleh kertas penutup tersebut sehingga burung kenari yang sedang mengeram tidak terganggu.
Jika pasangan kenari tersebut merupakan pasangan yang baru, maka langkah pertama yang harus dilakukan adalah saling mendekatkan sang-kar sedemikian rupa sehingga kedua tempat makanan saling berhimpitan. Cara ini dilakukan selama kurang lebih 2-3 hari. Dengan cara ini, pasangan kenari tersebut diharapkan saling membiasakan diri hidup saling mengenal satu sama lain melalui media tempat makan yang berdekatan.
Selama kurun waktu 2-3 hari penjodohan, tingkah laku kedua burung tersebut perlu diamati. Pasangan yang sudah mulai kenal akan saling cumbu dan saling menyuapi. Setelah 3 hari dan kenari betina sudah dapat menerima pasanganya, maka kenari jantan dapat dimasukan ke dalam sangkar betina. Untuk mengetahui bahwa kenari betina dapat menerima calon pasanganya dapat diketahui dengan tanda-tanda sebagai berikut:
a.  pasangan kenari tersebut saling bercumbu dan saling menyuapi;
b.  kenari jantan membantu membuat sarang;
c.  jika dicampur suara kenari jantan tidak berkurang justru semakin kencang.
d. jika mendengar suara lengkingan kenari jantan, kenari betina merendahkan badanya sambil mengepak-ngepakan sayapnya.
e.  kenari betina sering menggigit serabut yang disiapkan untuk pembuatan sarang.
f.  pada malam harinya, keduanya tidur secara ber-dampingan;
g.  sarang atau petarangan yang dibuat telah membentuk bulatan sebagai tempat untuk mengerami;
h. pada saat kenari betina membuat sarang, kenari jantan ikut membantu menyusun serabut pada sarang yang dibuat;
i.  kulit disekitar anus kenari betina tampak seperti berminyak, yakni berwarna mengkilap kemerah-merahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar